Perempuan Tercantik di Dunia Pada 28 September dunia diperkenalkan pada ratu kecantikan “Miss World 2013“(dalam
foto Ivian Colmenares, "Miss World 2011"). Kelompok radikal Islam di
Indonesia menganggap busana pada kontes kecantikan itu terlalu bebas dan
memrotesnya. Akhirnya acara puncak harus dipindahkan ke Bali. Namun di
samping Miss World, banyak kontes ratu lainnya…
Miss World Muslimah
Pemilihan „Miss World Muslimah 2013“ berlangsung di Indonesia tanpa
aksi protes. Ke 19 finalis tampil berbusana tertutup dan berjilbab.
Merekapun ditanyai pengetahuannya tentang Al- Qur’an dan Islam.
Pemenangnya seorang perempuan Nigeria berusia 21 tahun, bernama Obabiyi
Aishah Ajibola.
Miss Holocaust Survivor
Kaum Nazi membunuh ayahnya. Ia selamat dalam persembunyian di Romania
selama perang dunia ke dua. 70 tahun kemudian, ia berlaga di panggung
“Miss Holocaust Survivor 2013“ di Israel. Peserta kontes ini berusia
antara 70 hingga 94 tahun dan dinilai berdasarkan kecantikan
spiritualnya. Banyak yang mengritik kontes ini sebagai mengerikan dan
tidak menghormati sejarah para korban Nazi yang selamat.
Miss Ranjau Darat
Pemerintah Kamboja pada tahun 2009 melarang kontes „Miss Landmine“
ini , dengan alasan tidak menghormati para korban ranjau darat. Peserta
kontes ini adalah para korban ranjau asal Kamboja dan Angola.
Penyelenggara kontes Morten Traavik, asal Norwegia akan melanjutkannya
di internet. Kontes ini diharapkan menambah rasa percaya diri peserta,
yang mendapat perhatian luas.
Dewasa Terlalu Awal
Bocah perempuan berusia delapan tahun, dirias, didandani dan
dipresentasikan seperti perempuan dewasa. Ini tidak diinginkan di
Perancis. Senat mau melarang kontes “Mini-Miss“ bagi anak di bawah 16
tahun. Parlemen masih harus memutuskan, apakah undang-undang itu akan
diberlakukan. Bila terjadi, penyelenggara kontes seperti itu akan
didenda 30.000 Euro.
125 tahun Kontes Kecantikan
Kontes kecantikan pertama di Eropa berlangsung 1888 di kota Spa,
Belgia. Dari 350 pelamar, hanya 20 yang disertakan dalam kontes dan
dinilai oleh juri yang seluruhnya lelaki. Presentasi finalis yang kurang
„wah“ dan „glamor“ sempat membuat publik kecewa, apalagi ketika tahu
kontes itu sekedar bertujuan mempromosi kota.
Miss Atom
Miss Atom "Energi nuklir membuat sexy", begitu bunyi moto seorang
peserta kontes “Miss Atom“ 2009 di Rusia. Di depan jejeran cerobong asap
reaktor nuklir, seorang pekerja berpose dalam bikini. Rusia sejak 2003
berusaha memperbaiki citra industri nuklir dengan kontes-kontes
kecantikan. Pemenangnya, yang menjadi wajah kampanye itu, diharapkan
bisa menghilangkan kekhawatiran mengenai energi nuklir.
Miss Tunawisma
Thérèse Van Belle dinobatkan sebagai Miss Tunawisma pada Oktober 2009
di Brusel. Melalui kontes ini organisasi bantuan, Artefix, ingin
menyorot masalah kaum tunawisma. Hadiahnya: tempat tinggal gratis selama
setahun. Setelah itu, si pemenang harus membayar sewa atau kembali
hidup gelandangan. Organisasi lain mengritik kontes itu merendahkan
martabat manusia.
Perempuan impian
Bibir penuh, bulu mata yang melekuk dan kulit yang mulus. Pemilihan
„Miss International Queen“ di Thailand menampilkan perempuan-perempuan
yang tampak sempurna. Semua peserta rupawan itu lelaki. Kontes itu
berlangsung sejak 2004. Dengannya, penyelenggara ingin ada penerimaan
masyarakat yang lebih baik terhadap kaum transeksual, selain untuk
memikat turis ke Thailand.
Miss Ratu Jumbo
Acara promosi sebuah kebun binatang di Thailand yang khusus
memelihara gajah. Hadiah dimenangkan oleh peserta yang terpilih sebagai
“Miss Ratu Jumbo”. Menurut penyelenggara, kontes ini membantu
perlindungan gajah, yang di Thailand sangat dihargai. Berat minimum
peserta: 80 Kilo. Sejak 1997, para peserta juga diuji kemampuan
menarinya.
0 komentar :
Posting Komentar